NUR FATWA, S.Pd

SELAMAT DATANG SEMOGA BERMANFAAT...GOOD LUCK....

Rabu, 20 November 2019

Hukum 1,2,3 Newton

Pengertian Hukum Newton

Hukum Newton adalah tiga hukum fisika sebagai dasar mekanikan klasik menggambarkan antara hubungan gaya yang bekerja pada suatu benda bergerak. Hampir semua rumus fisika berhubungan dengan gerak mulai dari jarak atau ketinggian. Sehingga hukum Newton ini sangan penting dipelajari. Hukum Newton merupakan salah satu aturan yang diterapkan dalam lmu fisika 

Hukum-Hukum Newton Tentang Gerak

Bunyi hukum I Newton : “ Sebuah benda akan tetap diam atau bergerak lurus         
beraturan jika  tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda itu”.

Secara matematis dituliskan : ∑F = 0

Sifat kecenderungan benda mempertahankan keadaannya ini dinamakan kelembaman. Contohnya ketika naik mobil kemudian direm maka tubuh akan terdorong kedepan.

Bunyi hukum II Newton : “ Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada sebuah benda berbanding lurus dengan besar gaya itu dan berbanding terbalik dengan massa benda “.
            Secara matematis dituliskan : F = m x a

Bunyi hukum III Newton : “ Jika benda I mengerahkan gaya aksi kepada benda II, maka  
benda II akan memberikan gaya reaksi pada benda I yang sama besar tetapi arahnyan            berlawanan “
            Secara matematis dituliskan : F aksi = - F reaksi

2. Jenis-jenis Gaya
1.         Gaya Berat
Berat suatu benda dipengaruhi oleh grafitasi bumi (g). Gaya grafitasi bumi selalu bekerja pada setiap benda yang berada di permukaan bumi. Gaya grafitasi bumi tersebut yang dinamakan gaya berat.
Persamaan berat suatu benda :

w = m  x  g
 

                                                w = berat benda (N)
                                                m = massa benda (kg)
                                                g = percepatan grafitasi bumi (m/s2)
2.         Gaya Normal
Jika sebuah buku terletak di atas meja arah berat benda menuju ke pusat bumi (ke bawah) sedangkan gaya yang mengimbanginya berarah ke atas disebut gaya normal. Jadi arah gaya normal selalu tegak lurus terhadap bidang datar.

3.         Gaya Gesekan
Gaya gesekan merupakan gaya kontak yang terjadi ketika permukaan dua benda bersentuhan langsung secara fisik. Arah gaya gesekan selalu berlawanan dengan arah gerak benda. Gaya gesekan dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :
a.       Gaya gesekan statis (fs)

fs = µs .N 
 

                                         fs = gaya gesekan statis (N)
                                         µs = koefisien gesekan statis
                                          N = gaya normal (N)
b.      Gaya gesekan kinetis (fk)

fk = µk .N 
 

                                         fk = gaya gesekan kinetik (N)
                                         µk = koefisien gesekan kinetik
                                         N = gaya normal (N)

3. Penerapan Hukum Newton
a.    Menentukan percepatan benda pada bidang datar
b.    Menentukan tegangan tali pada benda pada bidang datar
c.    Menentukan percepatan benda pada katrol

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

div id='menubar'>